Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI): SEJARAH DAN PERAN

Pendiri dan Awal Mula

Berdiri: 19 April 1930 di Yogyakarta dengan nama awal Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia.
Pendiri: Soeratin Sosrosoegondo, seorang insinyur lulusan Jerman.
Motivasi: Sebagai upaya perlawanan terhadap penjajahan Belanda melalui olahraga, sekaligus menyemai nasionalisme di kalangan pemuda.

Keanggotaan Internasional

Bergabung dengan FIFA pada tahun 1952.
Menjadi anggota AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia) pada tahun 1954.

KOMPETISI DAN STRUKTUR LIGA

Sistem Kompetisi

PSSI menyelenggarakan berbagai turnamen dan kompetisi, di antaranya:

Liga 1, Liga 2, Liga 3, Liga 4 (musim 2024/2025).
Piala Indonesia, Piala Presiden, Piala Soeratin, dan Piala Pertiwi.
Kompetisi berbasis usia seperti Elite Pro Academy.
Liga 1 Putri dan ePiala Indonesia.

Struktur Liga (Musim 2024–2025)

Liga 1: 18 klub.
Liga 2: Dibagi menjadi 3 wilayah (Barat, Tengah, Timur) dengan total 26 klub.
Liga 3 dan Liga 4: Menyesuaikan letak geografis.

PRESTASI INTERNASIONAL

Piala Dunia FIFA 1938: Indonesia menjadi tim Asia pertama yang lolos, tampil sebagai Hindia Belanda.
Olimpiade Musim Panas 1956: Bermain imbang melawan Uni Soviet (0-0) sebelum kalah di laga kedua.
Asian Games 1958: Meraih medali perunggu.
Piala Asia AFC 1996: Tampil dengan hasil satu kali imbang melawan Kuwait.

KONTROVERSI DAN KONFLIK

Dualisme Kompetisi
- Liga Primer Indonesia (LPI) dibentuk pada 2010, menyebabkan konflik dengan Liga Super Indonesia (ISL).
- Pada 2011, dualisme liga muncul antara LPI dan ISL.
Pembekuan PSSI (2015)
- Oleh Menpora Imam Nahrawi, mengakibatkan sanksi dari FIFA.
- Sanksi dicabut pada 2016 setelah konflik berakhir.
Dualisme Klub
- Klub-klub besar seperti Persija Jakarta, PSMS Medan, dan Persebaya Surabaya terlibat dualisme.

KEPEMIMPINAN DAN KINERJA

Ketua Umum Saat Ini: Erick Thohir (terpilih pada Kongres Luar Biasa PSSI, 16 Februari 2023).
Masa Jabatan: Hingga 2027.
Fokus utama adalah memperbaiki tata kelola sepak bola Indonesia dan meningkatkan daya saing internasional.

PSSI terus berupaya mengembangkan sepak bola nasional melalui pembenahan sistem liga, peningkatan kualitas kompetisi, dan pembinaan pemain muda. Namun, tantangan berupa konflik internal dan tata kelola tetap menjadi isu yang memerlukan perhatian serius.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang PSSI, teman-teman pembaca bisa mengunjungi link berikut :